Didalam perayaan Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Haji atau juga Idul Qurban. di Indonesia kebanyakan hewan Qurban adalah Sapi dan Kambing. saat Hari raya ini atau bisa juga keesokan harinya hampir disetiap wilayah Indonesia melakukan pemotongan atau penyembelihan hewan Qurban. setelah dipoton dan dibagi rata. Daging Qurban tersebut kemudian dibagikan kepada warga yang berhak menerima disekitar lingkungan tersebut.
Biasanya warga atau masyarakat banyak yang mendapat bagian daging Qurban, baik dari tetangga yang berkurban, maupun yang dihimpun melalui masjid dan mushalla.
dan bagi Anda penerima daging Qurban silahakan baca Tips-Tips dibawah ini.
1). Jangan langsung cuci terlebih dahulu
Sebelum disimpan, daging qurban sebaiknya jangan dicuci. Pencucian daging memang terbukti mengurangi jumlah kuman dalam daging. Namun pencucian yang dilakukan dengan air mengandung kuman (misalnya air sungai) justru akan menyebabkan bertambahnya jumlah kuman. Pencucian yang dilakukan pada daging kemudian dibiarkan ditaruh dalam udara terbuka, dan tidak langsung dimasak juga terbukti bisa menyebabkan pertambahan jumlah kuman, karena air yang bercampur dengan daging adalah media yang sangat baik bagi kuman untuk berkembang biak.
3). Potong Daging Kecil-Kecil dan simpan dengan kedap Udara
5). Angin Anginkan Sebelum Dimasak
2). Pisahkan Daging
Pastikan daging tidak dicampur antara sapi dengan kambing, selain menghindari bau prengus juga meminimalkan jumlah cemaran kuman. dan jangan lupa untuk Hindari mencampur daging, tulang dan jerohan putih (usus, babat) karena jerohan bisa mengandung lebih banyak kuman.
3). Potong Daging Kecil-Kecil dan simpan dengan kedap Udara
Jika dapat daging banyak, jangan menyimpan daging utuh 2-4 kg di dalam freezer. Cara yg benar, potong-potong daging berukuran lebih kecil atau potong dadu. lalu simpan di dalam plastik- plastik ukuran 1/2 Kg / 1Kg. dan jangan lupa untuk menyimpannya dengan kedap Udara. (seperti gambar diatas)
4). Jangan Langsung Simpan diDalam Frezeer
Sebelum disimpan di-freezer, simpan daging di dalam kulkas yg sejuk (atau rak tengah kulkas) selama 4-5 jam. Setelah dingin,kemudian masukkan kedalam Frezer bersuhu (<0 C).
5). Angin Anginkan Sebelum Dimasak
Jika mau masak daging beku, jangan mencairkan es daging atau daging beku menggunakan air panas. Cara yang benar adalah meletakkan daging beku tersebut di bawah air kran suhu normal (dalam keadaan daging masih terbungkus rapat dalam plastik). Setelah daging kembali empuk, buka plastik, cuci daging hingga bersih, tiriskan, lalu siap dimasak.
Tips tambahan Jangan memakai kresek warna hitam karena tas kresek hitam itu adalah hasil daur ulang. Tas kresek daur ulang warna hitam mengandung karsinogen yang dapat memicu sel kanker. Pakailah kresek putih atau plastik bening.
sekian dari saya.......
terimakasih bagi kalian yg telah membaca............
No comments:
Post a Comment